HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DAN SELF REGULATED LEARNING PADA MAHASISWA S1 PENDIDIKAN GEOGRAFI FISH UNESA PASCA PANDEMI COVID-19
Keywords:
Motivasi intinsik, motivasi ekstrinsik, organisasi mandiri, pengelolaan waktu dan lingkungan belajar, help seeking, peer learningAbstract
Pasca Covid-19 pelaksanaan pembelajaran masih 50 persen offline dan 50 persen online. Tantangan dalam pelaksanaan pembelajaran daring salah satunya adalah motivasi belajar. Pemahaman mereka tidak seperti pada saat tatap muka secara luring, yang dapat melihat secara langsung aktivitas saat kuliah, karena dimungkinkan motivasi kurang dan ada loss information untuk pemahaman dalam belajar. Maka diperlukan solusi untuk mengembalikan motivasi belajar. Dalam pembelajaran daring (online) mahasiswa memerlukan penyesuaian diri. Pada proses belajar mengajar, self regulating dapat menuntut siswa untuk melakukan pengaturan terhadap keadaan diri. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Desain penelitian ini desain penelitian korelasi. Pengumpulan Data dengan menggunakan Kuesioner yang telah mengadopsi beberapa skala yang sudah dibangun dalam kuesioner Motivated Strategies for Learning Questionnaire (MSLQ) oleh Pintrich (1990). Data dianalisis dengan statistika deskriptif dan inferensial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis motivasi yang dominan dimiliki mahasiswa; Self Regulated mana yang banyak dimiliki mahasiswa, dan menganalisis hubungan motivasi dengan Self Regulated Learning. Hasil kajian dari penelitian ini adalah jenis motivasi yang dominan dimililiki mahasiswa adalah mayoritas mahasiswa dalam sampel memiliki motivasi ekstrinsik. Self Regulated mana yang banyak dimiliki mahasiswa adalah motivasi ekstrinsik diikuti dengan motivasi intrinksik, organisasi mandiri, pengelolaan waktu dan lingkungan belajar, peer learning, dan adalah help seeking (pencarian bantuan). Ada korelasi positif yang signifikan motivasi dengan Self Regulated Learning dengan nilai p < 0,05.