Pengaruh Metode VAKT terhadap Pengetahuan dan Keterampilan Guru Dalam Menangani Anak Kesulitan Belajar melalui Pembuatan Handicraft
Keywords:
VAKT, Kosa kata, HandicraftAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk memberikan pelatihan kepada guru di SD Hang Tuah 1 Kota Surabaya mengenai penerapan metode VAKT melalui pembuatan handicraft untuk anak kesulitan belajar spesifik. Anak kesulitan belajar spesifik seringkali mengalami hambatan dalam proses belajar siswa. Oleh karena itu, pengguna metode VAKT diperlukan untuk merangsang indra peserta didik dalam menerima pembelajaran. Penelitian ini dilakukan terhadap 17 guru dengan instrumen penelitian berupa pretest dan posttest yang digunakan untuk mengukur pemahaman dan keterampilan guru terhadap metode VAKT. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pemahaman dan keterampilan guru terhadap metode VAKT mengalami peningkatan melalui pembuatan handicraft
Kata Kunci: VAKT, kosa kata, handicraft
References
Abdurrahman, M. (2009). Pendidikan bagi anak berkesulitan belajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Arikunto, S. (1991). Manajemen Pengajaran Secora Manusiawi. Jakarta: Rineka Cipta, 6–8.
Burns, P. C., Roe, B. D., & Ross, E. P. (1999). Teaching reading in today's elementary schools. Houghton Mifflin Co., 181 Ballardville St., Wilmington, MA 01887.
Dewi, S. U. (2015). Pengaruh metode multi sensori dalam meningkatkan kemampuan membaca. Jurnal Program Studi PGMI, 3 (1), 1-13.
Ehan. (2023). Laporan Pelaksanaan P2M Tentang Pembelajaran Membaca Dan Menulis Dengan Metode Vakt Bagi Anak Berkesulitan Belajar.
ElZein, H. L. (2009). Attitudes toward inclusion of children with special needs in regular schools (A case study from parents’ perspective). Educational Research and Reviews, 4(4), 164–172.
Frederickson, N. L., & Furnham, A. F. (1998). Sociometric-Status-Group Classification of Mainstreamed Children Who Have Moderate Learning Difficulties: An Investigation of Personal and Environmental Factors. Journal of Educational Psychology, 90(4), 772–783. https://doi.org/10.1037/0022-0663.90.4.772
Geary, D. C. (2004). Mathematics and Learning Disabilities. Journal of Learning Disabilities, 37(1), 4–15.. Retrieved from https://doi.org/10.1177/00222194040370010201.
Hallahan, D. P., & Kauffman. (2003). Exceptional Learners; lntroduction to Special Education (9th edn). Boston,. Boston, MA: Allyn & Bacon.
Hestenes, L. L., & Carroll, D. E. (2000). The play interactions of young children with and without disabilities: Individual and environmental influences. Early Childhood Research Quarterly, 15(2), 229–246.
Jamaris, M. (2009). Kesulitan Belajar (Perspektif, Asesmen, dan Penanggulangannya). Jakarta: Yayasan Penamas Murni.
Komalasari, M. D. (2015). Metode multisensori untuk meningkatkan kemampuan membaca pada peserta didik disleksia di sekolah dasar. Proseding Seminar Nasional PGSD UPY dengan Tema Strategi Mengatasi Kesulitan Belajar Ketika Murid Anda Seorang Disleksia, Universitas PGRI Yogyakarta. Prosiding Seminar Nasional PGSD UPY.
Taufani, A. S., Syakarofath, N. A., Latipun, L., & Widyasari, D. C. (2022). The role of cognitive flexibility on stress in hospital medical personnel in Malang. Cognicia, 10(2), 80-85.
Maulana, S. (2013). Efektifitas Metode Vakt Untuk Meningkatkan Kemampuan Menulis Permulaan Bagi Anak Kesulitan Belajar Ilmiah. Jurnal Khusus Pendidikan, 2(September), 222–233.
Moh, S. (2018). Belajar & Pembelajaran. DEEPUBLISH (Grup Penerbitan CV BUDI UTAMA).
Munawaroh, M., Anggrayni, N. T., & Pendahuluan, I. (2007). Mengenali Tanda-Tanda Disleksia. 167–171. Prosiding Seminar Nasional PGSD UPY.
Redick, E. (2014). Experimental and Quasi-experimental Designs for Generalized Causal Inference. Houghton Mifflin.
Rief, S. ., & Heimburge, J. A. (1996). How to Reach & Teach All Students in The Inclusive Classroom: Readyto-Llse, Lessons And Activities JFor Teaching Students with Diverse Learning Needs. San Francisco: John Wiley & Sons Inc.
Rovigo, A. R. (2019). Pendekatan VAKT Terhadap Kemampuan Membaca Untuk Anak Kesulitan Belajar. Jurnal Pendidikan Khusus, 1–13.
Sadjaah, E. (1995). Bina Bicara, Persepsi Bunyi, dan Irama. In Jakarta: Depdikbud. (hal. 327).
Sanjaya, W., & Haji. (2016). Strategi pembelajaran berorientasi standar proses pendidikan. Jakarta : Prenadamedia.
Santrock, J. . (2009). Psikologi Pendidikan (Educational Psychology) Edisi 3 Buku I. Jakarta: Salemba Humanika.
Santrock, J.W. (2012). Life-Span Development (Perkembangan Masa Hidup) (Edisi 13 Jilid 1). (Terjemahan Benedictine Widyasinta). Avenue of the Americas, NY: McGraw-Hill.
Sekuler, R., & Blake, R. (2006). Randolph Blake. Perception.
Shadish, W. R., Cook, T. D., & Campbell, D. T. (2002). Experimental and Quasi-experimental Designs for Generalized Causal Inference. Houghton Mifflin.
Siddiq. 2009. Guru Profesional: Menguasai Metode dan Terampil Mengajar. Bandung: Kaifa
Sugiyono. (2006). Metode Penelitian Pendidikan, Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. In Bandung : Penerbit Alfabeta.
Sunardi, dkk.2007. Intervensi Dini Anak Berkebutuhan Khusus. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Direktorat Ketenagakerjaan.
Yensy, N. A. (2009). Aplikasi Analisis Ketahanan Pada Data Anak Putus Sekolah (Application of Survival Analysis on the Data of Drop Out Students ). Jurnal Kependidikan Triadik, 12(1), 79–92.
Yusuf, M. 2003. Pendidikan bagi Anak dengan Problema Belajar. Solo: Tiga Serangkai Pustaka Mandiri.
