Pembelajaran Sains Berbasis Kearifan Lokal untuk Mewujudkan Pembelajaran yang Terintegrasi SDGs: Scientific Literature Review

Penulis

  • Muhammad Zahrudin Afnan State University of Surabaya
  • Sulthon Nurreza Setyawan Universitas Negeri Surabaya
  • Muhamad Hilmi Ihsanul Iman Universitas Negeri Surabaya
  • Gusti Ayu Dea Kirana Anjani Universitas Negeri Surabaya
  • Rinie Pratiwi Puspitawati Universitas Negeri Surabaya

Kata Kunci:

Kearifan Lokal, Pembelajaran Sains, Biologi, Bibliometrik, SDGs

Abstrak

Kearifan lokal sering kali mencakup pengetahuan yang telah diperoleh dari pengalaman berabad-abad dalam memanfaatkan lingkungan dan sumber daya alam secara berkelanjutan. Pengetahuan ini dapat mendukung atau melengkapi pendidikan sains dan biologi dengan studi kasus yang relevan dan contoh praktis. Kearifan lokal sering kali menekankan penghormatan terhadap lingkungan alam dan keanekaragaman hayati. Hal ini dapat sejalan dengan konsep-konsep dalam sains dan biologi seperti konservasi, keberlanjutan, dan ekologi. Tujuan penelitian adalah memberikan gambaran umum tentang literatur penelitian kearifan lokal pada pembelajaran sains berdasarkan analisis bibliometrik. Dari sejumlah artikel jurnal yang dipublikasikan dengan kata kunci di pencarian scopus “Local Wisdom In Science Education” n=152 kemudian difilter menjadi n=70 dan identifikasi kesenjangan ilmiah sebagai acuan untuk penelitian selanjutnya. Metode yang digunakan adalah analisis bibliometrik dengan dibantu software VOSviewer dan Biblioshiny. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penelitian tentang pembelajaran sains berbasis kearifan lokal semakin populer. Penelitian menemukan beberapa topik dan kata kunci, beberapa kolaborasi penulis, dan negara dengan sitasi tertinggi adalah Indonesia. Indonesia digunakan sebagai acuan untuk kemajuan penelitian ini. Simpulannya adalah analisis bibliometrik memberikan informasi dan pengetahuan tentang perkembangan penelitian kearifan lokal pada pembelajaran sains untuk kemungkinan dilakukan penelitian baru selanjutnya. Kearifan lokal dalam pembelajaran sains membantu mewujudkan SDGs dalam bidang pengetahuan iklim dan konservasi. Integrasi kearifan lokal dalam pembelajaran sains tidak hanya memperkaya pemahaman siswa tentang lingkungan mereka, tetapi juga berkontribusi secara signifikan terhadap upaya global dalam mewujudkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya dalam aspek konservasi keanekaragaman hayati, adaptasi perubahan iklim, dan pembangunan berkelanjutan.

Diterbitkan

2025-01-08