Model Komunikasi Pimpinan dalam Pemberdayaan Motivasi Entrepreneur Penyandang Disabilitas pada Difabike Indonesia
Keywords:
Komunikasi Pemberdayaan, Entrepreneur, Penyandang Disabilitas, Difabike IndonesiaAbstract
Urgensi penelitian ini untuk mengetahui model komunikasi pimpinan Difabike Indonesia dalam memberdayakan motivasi entrepreneur penyandang disabilitas, kondisi motivasi entrepreneur mereka, faktor pendukung dan penghambat komunikasi pimpinan dalam memberdayakan motivasi entrepreneur. Kebaruan penelitian terletak subjeknya yaitu Difabike Indonesia sebagai gerakan sociopreneur pemberdayaan penyandang disabilitas yang pertama dan satu-satunya di dunia dalam memberikan layanan transportasi online ramah disabilitas. Metode penelitian secara kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dokumentasi. Data dianalisis menurut Miles & Huberman melalui pengumpulan, reduksi, dilakukan triangulasi, penyajian, penyimpulan serta verifikasi. Hasil menunjukkan bahwa pimpinan Difabike mengandalkan kekuatan pesan (stimulus) untuk merangsang respon anggota dalam menumbuhkan motivasi. Pesan dikomunikasikan dengan mengutamakan kenyamanan, kekeluargaan, dan kesederhanaan pemilihan bahasa. Kondisi motivasi entrepreneur anggota sudah baik namun terkadang mengalami pasang surut. Hambatan psikologis, sosial dan lingkungan menjadi faktor pengganggu komunikasi pemberdayaan pimpinan pada anggota. Sementara aspek kedekatan emosi, kesamaan budaya dan pengalaman menjadi faktor pendukung pimpinan dalam berkomunikasi dengan anggota.