Peran Tren “Berkain” dalam Mengubah Pandangan Generasi Muda sebagai Bentuk Pelestarian Budaya Tradisional dengan Menggabungkan Gaya Modern

Abstract

Penelitian ini mengkaji pengaruh gaya modern terhadap pelestarian budaya melalui tren
berkain di kalangan generasi muda, dimana keberadaan batik semakin terdesak mengingat globalisasi
yang mengancam warisan budaya lokal. Dengan menggunakan metode kualitatif untuk menemukan
data dan informasi yang dibutuhkan dari generasi muda mengenai sikap dan perilaku mereka
terhadap penggunaan kain tradisional dalam kehidupan sehari-hari. Serta, metode fenomenologi yang
digunakan untuk memberikan pemahaman terperinci mengenai peran sebuah tren dalam
mempengaruhi pola pikir dan sikap para narasumber mengenai topik terkait. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa mayoritas responden setuju bahwa tren berkain efektif dalam menyebarkan nilai
budaya, yang turut mengubah pandangan mereka terhadap batik. Namun, ditemukan bahwa opini
yang diungkapkan oleh generasi muda cenderung tidak relevan dengan sikap yang ditunjukkan.
Temuan ini menyoroti adanya perbedaan potensi pelestarian budaya tradisional bagi generasi muda
jika dilihat dari bagaimana Tren Berkain ini memiliki dampak yang berbeda pada generasi muda yang
memiliki perbedaan usia.