Analisis Manfaat Remaja Sebagai Pengguna Media Sosial Dalam Mempertahankan Identitas Kultural Di ASEAN
Keywords:
Identitas Kultural, Remaja Asean, Manfaat Media Sosial, ASEAN, Akulturasi Nilai BudayaAbstract
Dalam penelitian ini akan mengkaji tentang remaja, penelitian ini dilakukan untuk mengamati bahwa media sosial telah menjadi sarana utama interaksi bagi para remaja dalam era digital. terutama di kawasan ASEAN yang multikultural. Urgensi penelitian terletak pada perlunya pemahaman bagaimana media sosial mempengaruhi pembentukan dan pelestarian identitas budaya di tengah tantangan homogenisasi budaya global. Kajian ini menawarkan novelty dengan menelaah peran media sosial yang tak hanya sebagai alat untuk berkomunikasi, tapi juga sebagai ruang untuk pertukaran budaya dan penguatan kesadaran akan identitas kulturan di Kawasan ASEAN, sekaligus menganalisis dinamika antara budaya local dan global melalui interaksi algoritme platform media sosial seperti TikTok dan Instagram. State of art penelitian ini didasarkan pada kajian literatur sistematis terkini (2020-2025) yang menggabungkan temuan-temuan terbaru dari berbagai studi di bidang komunikasi, budaya, dan media sosial di kawasan ASEAN. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah melalui pendekatan kualitatif dengan metode systematic literature review (SLR) yang mengumpulkan dan menganalisis 19 artikel penelitian yang relevan. Penggunaan pendekatan ini memungkinkan pemetaan yang menyeluruh terhadap cara remaja membangun, mempertahankan dan menafsirkan identitas budaya mereka melalui media sosial. Dalam hasil penelitian ini menunjukkan bahwa media sosial sebagai media untuk berkomunikasi sering dipersepsikan sebagai "Kehidupan Kedua" bagi remaja dan sebagai ruang interaksi budaya yang memperkuat identitas kulturan antar negara di ASEAN. Paparan konten budaya yang beragam melalui berbagai platform media sosial memfasilitasi pertukaran dan internalisasi nilai budaya antarnegara ASEAN.
